Demitologisasi Multatuli

Pada tahun 1975, Rob Nieuwenhuys menulis tiga esai panjang dalam majalah opini berbahasa Belanda, Haagse Post, bertepatan dengan perayaan seratus tahun meninggalnya Multatuli. Ketiga tulisan itu memuat data-data yang berbeda pada umumnya, terkait novel Max Havelaar sebagai karya sastra di satu sisi, dan Multatuli sebagai penulis sekaligus tokoh yang selama ini didengung-dengungkan sebagai penentang kolonialisme. Menariknya, esai yang ditulis […]