“Pertunjukan Paling Agung di Bumi” merupakan buku kesepuluh Dawkins, setelah buku-bukunya sebelumnya yang cukup fenomenal, seperti The Selfish Gene, The Extended Phenotype, dan The God Delusion. Alasan utama Dawkins menulis buku ini adalah untuk menjelaskan bukti-bukti evolusi dan teorinya, seleksi alamiah, dari waktu ke waktu.
Menyangkal evolusi dan seleksi alamiah sama dengan menyangkal fakta-fakta kehidupan dan miliaran tahun sejarahnya. Dawkins menytatakan bahwa jika Anda menyangkal fakta-fakta evolusi Anda juga harus terus menyangkal alat-alat yang membangunnya–ilmu-ilmu yang mencakup biologi, fisika, geologi, kosmologi, arkeologi, sejarah, dan kimia.
Buku ini bisa dikatakan merupakan suatu mata-rantai yang hilang dari buku-buku Dawkins tentang evolusi. The Selfish Gene dan The Extended Phenotype menawarkan suatu versi yang tak lazim dari teori lazim seleksi alamiah, namun mereka tidak membahas bukti-bukti evolusi itu sendiri. Buku-buku Dawkins berikutnya, The Blind Watchmaker, River Out of Eden and Climbing Mount Improbable, juga tidak menyajikan bukti nyata bahwa evolusi adalah suatu fakta. Hanya dalam buku inilah bukti-bukti bagi evolusi dijabarkan secara jelas dan mendetail, dan dengan demikian buku ini dapat dikatakan menutup “gap” yang sebelumnya ada dalam buku-buku Dawkins tentang evolusi dan seleksi alamiah.
Be the first to review “Pertunjukan Paling Agung di Bumi”