Buku paket ini merupakan bundle dari buku bertemakan Asia Tenggara yang terdiri dari buku:
- Masyarakat dan Perang Asia Timur Raya
- Persaingan Eropa dan Asia di Nusantara
- Sejarah Asia Tenggara
- Nusantara dalam Catatan Tionghoa Edisi Dua Bahasa
Buku paket ini merupakan bundle dari buku bertemakan Asia Tenggara yang terdiri dari buku:
SKU: | pkt21 |
---|---|
Categories: | Buku Paket, Paket Tematik, Sejarah Perang, Sejarah Tionghoa |
Berat | 2 kg |
---|
Belum ada Ulasan.
Dalam buku ini, Peter B.R. Carey menguraikan bagaimana perubahan persepsi tentang Cina terjadi, khususnya dalam kurun 1755-1825. Juga menjelaskan percampuran budaya antara peranakan Cina dan orang Jawa.
Dalam buku klasik ini Resink membuktikan sebenarnya Belanda tidak menjajah Indonesia selama 350 tahun, tetapi mengapa hal tersebut masih tertulis dalam buku-buku sejarah di sekolah dan sering disebut dalam pidato-pidato?
Bagaimana kehidupan masyarakat Bogor ketika Jepang sedang berkuasa? Buku dari Susanto Zuhdi ini menjawabnya dengan rinci sejak masa awal pendudukan Jepang hingga Indonesia merdeka.
Perampasan pala oleh orang Belanda memiliki sejarah berdarah yang terkait kuat dengan tindakan kekerasan Jan Pieterszoon Coen. Buku ini akan memberikan wawasan tentang bagaimana Coen berhasil mengamankan monopoli perdagangan pala atas nama VOC dengan membunuh sebagian penduduk asli Banda pada tahun 1621, lalu mengusir dan memperbudak sisanya. Kini di tempat kelahirannya, Hoorn, Coen masih dipuja lewat patung yang berdiri megah. Apakah arti tindakan Coen di Banda bagi sejarah Belanda dan posisinya di dunia? Apakah itu aib pada catatan sejarah yang tidak bernoda? Sebuah pengecualian? Atau apakah itu hal yang normal pada masanya? Itulah pertanyaan-pertanyaan yang dibahas dalam buku ini.
Buku ini memaparkan latarbelakang terjadinya reformasi agama di pedalaman Minangkabau melalui gerakan Padri.
Buku yang berbentuk novel sejarah ini menceritakan perihal ketangguhan seorang pahlawan perempuan Aceh dalam menghadapi kolonialisme.
Scholars such as Widjojo and others participating in this TANAP project should be congratulated for bringing to light obscure and difficult historical materials that will form the building blocks for a re-examination of South East Asian history.
Be the first to review “Buku Paket Asia Tenggara”