Sejarah Pemikiran Archives : Komunitas Bambu https://komunitasbambu.id/product-category/sejarah-pemikiran/ Toko Buku Online. Sat, 13 Apr 2024 03:39:21 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.3.4 https://komunitasbambu.id/wp-content/uploads/2018/12/komunitasbambu-280x280-100x100.jpg Sejarah Pemikiran Archives : Komunitas Bambu https://komunitasbambu.id/product-category/sejarah-pemikiran/ 32 32 AKSIOLOGI SERAT SASTRA JENDRA: Falsafah Wayang Sebagai Pandangan Dunia Manusia Jawa (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/aksiologi-serat-sastra-jendra-falsafah-wayang-sebagai-pandangan-dunia-manusia-cet-1/ https://komunitasbambu.id/product/aksiologi-serat-sastra-jendra-falsafah-wayang-sebagai-pandangan-dunia-manusia-cet-1/#respond Tue, 05 Mar 2024 03:07:35 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=14363 Sastra Jendra adalah ilmu luhur yang diturunkan dari waktu ke waktu dalam kebudayaan jawa. Istilahnya sendiri memiliki makna yang sangat luas, berisi ilmu ketuhanan yang membahas tentang cara mengolah hidup mulai dari lahir hingga tiba waktunya dipanggil Tuhan. Barangkali karena itu tidak sembarang orang dapat memahami Sastra Jendra. Buku ini menyajikan penelitian tentang aksiologi wayang dengan menyentuh hal-hal praksis terkait lakon, suatu hal yang belum banyak dilakukan sebelumnya.

The post AKSIOLOGI SERAT SASTRA JENDRA: Falsafah Wayang Sebagai Pandangan Dunia Manusia Jawa (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Sri Teddy Rusdy mengangkat cerita yang populer di kalangan penikmat wayang, namun sekaligus dianggap sakral yaitu Sastra Jendra Hayuningrat Pangruwating Diyu. Bedanya, kisah yang penuh filosofi nan berat ini disampaikan dengan bahasa yang luar biasa renyah sehingga pembaca seolah terbawa ke dalam kisah yang ringan. Padahal di saat yang sama sedang menikmati sajian filosofi kehidupan Tingkat tinggi.

  • Mukhtasar Syamsuddin, Dosen Ahli Bidang Pengkajian Pemikiran Timur dan Barat, Fakultas Filsafat, Universitas Gadjah Mada.

Buku Dahsyat dari disertasi yang meneliti ke jantung kejawen pada tingkat batinnya. Sebab itu mari membaca buku ini dalam laku baca, meresapi dan menghayatinya dengan rasa. Sebagai pembaca, Anda tidak hanya diajak memahami wayang kulit sebagai tontonan tetapi juga sebagai kedalaman tuntunan.

  • Mudji Sutrisno, Guru Besar Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Dosen Pascasarjana Universitas Indonesia dan Institut Seni Indonesia Surakarta, Budayawan.

The post AKSIOLOGI SERAT SASTRA JENDRA: Falsafah Wayang Sebagai Pandangan Dunia Manusia Jawa (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/aksiologi-serat-sastra-jendra-falsafah-wayang-sebagai-pandangan-dunia-manusia-cet-1/feed/ 0
OBAT DUNGU RESEP AKAL SEHAT: Filsafat untuk Republik Kuat (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/obat-dungu-resep-akal-sehat-filsafat-untuk-republik-kuat-cetakan-1/ https://komunitasbambu.id/product/obat-dungu-resep-akal-sehat-filsafat-untuk-republik-kuat-cetakan-1/#respond Sat, 10 Feb 2024 15:28:36 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=14341 Ada 85 tulisan Rocky Gerung di dalam buku ini. Disusun secara kronologis dari masa Rocky masih mahasiswa di Fakultas Sastra UI pada 1985 sampai 2018, saat ia menjadi intelektual yang paling banyak dicari dan diperhitungkan pandangannya di Indonesia. Melalui Kumpulan tulisan ini maka pembaca dapat mengetahui dengan penuh dan benar pemikiran Rocky melalui pembacaan langsung artikel, kolom yang singkat atau esei-eseinya yang panjang bercatatan kaki.

The post OBAT DUNGU RESEP AKAL SEHAT: Filsafat untuk Republik Kuat (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Akal sehat kita tentu membayangkan sebuah republik yang kuat, secara saksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Tetapi tampaknya, penguasa politik lebih memilih memelihara republic of fear, karena di situlah statistik pemilu dipertaruhkan. Janji-janji yang ada hanya diucapkan dalam pidato, selebihnya adalah tukar tambah kepentingan. Sistem kepartaian modern dan sistem parlemen tidak tumbuh di dalam kebutuhan untuk membudayakan demokrasi, tetapi lebih karena kepentingan elitis individual.

 

Parlemen adalah kebun bunga rakyat, tetapi rakyat lebih melihatnya sebagai sarang ular. Tanpa gagasan, minim pengetahuan, parlemen terus menjadi sasaran olok-olok publik. Tetapi tanpa peduli, minim etika, parlemen terus menjalankan dua pekerjaan utamanya: korupsi dan arogansi. Defisit akal di parlemen adalah sebab dari defisit etika. Arogansi kepejabatan digunakan untuk menutupi defisit akal. Maka berlangsunglah fenomena ini: sang politisi yang sebelumnya menjadi pengemis suara rakyat pada waktu pemilu, kini menyatakan diri sebagai pemilik kedaulatan.

The post OBAT DUNGU RESEP AKAL SEHAT: Filsafat untuk Republik Kuat (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/obat-dungu-resep-akal-sehat-filsafat-untuk-republik-kuat-cetakan-1/feed/ 0
RIWAYAT TIONGHOA PERANAKAN DI JAWA (Cet-3) https://komunitasbambu.id/product/riwayat-tionghoa-peranakan-di-jawa-cet-3/ https://komunitasbambu.id/product/riwayat-tionghoa-peranakan-di-jawa-cet-3/#respond Thu, 26 Jan 2023 09:30:18 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=14034 Tulisan-tulisan dalam buku ini ditulis Onghokham sewaktu sedang belajar sejarah, malahan ada yang ditulis sebelum ia mahasiswa sejarah. Namun, saya ingat, dulu banyak pembacanya. Termasuk saya sendiri merasa dihidangkan dengan bacaan yang memikat. -Adrian B. Lapian, Sejarawan Koleksi tulisan Onghokham yang sohor sebagai sejarawan ini isinya tidak saja mudah dipahami khalayak, namun juga serius dan bernuansa […]

The post RIWAYAT TIONGHOA PERANAKAN DI JAWA (Cet-3) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Tulisan-tulisan dalam buku ini ditulis Onghokham sewaktu sedang belajar sejarah, malahan ada yang ditulis sebelum ia mahasiswa sejarah. Namun, saya ingat, dulu banyak pembacanya. Termasuk saya sendiri merasa dihidangkan dengan bacaan yang memikat. -Adrian B. LapianSejarawan

Koleksi tulisan Onghokham yang sohor sebagai sejarawan ini isinya tidak saja mudah dipahami khalayak, namun juga serius dan bernuansa akademis. Lewat riset lapangan maupun arsip, Ong mengungkapkan sejarah sosial dan politik orang Tionghoa peranakan di Jawa dan Madura. Dalam buku ini dapat dilihat pemikiran Ong yang melandasi pandangan intelektualnya selama ini mengenai kedudukan masa lalu dan masa depan orang Tionghoa di Indonesia. -David Reeve, Associate Professor Department of Chinese and Indonesian, School of Modern Language Studies, UNSW, Sydney, Australia

Penerbitan kumpulan tulisan Onghokham tentang Riwayat Tionghoa peranakan di Jawa ini bukan saja menarik dan pantas dilirik, tetapi juga menjadi penting karena memuat gagasan-gagasan nation building, proses mengindonesia dalam sejarah. Ditulis dengan gamblang, tidak menggebu-gebu, dan sesederhana apapun tulisannya didasarkan penelitian. -Harry Tjan Silalahi, Peneliti senior CSIS

The post RIWAYAT TIONGHOA PERANAKAN DI JAWA (Cet-3) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/riwayat-tionghoa-peranakan-di-jawa-cet-3/feed/ 0
NASIONALISME & REVOLUSI INDONESIA (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/https-komunitasbambu-id-wp-content-uploads-2022-08-001-jpg/ https://komunitasbambu.id/product/https-komunitasbambu-id-wp-content-uploads-2022-08-001-jpg/#respond Mon, 08 Aug 2022 09:37:01 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=13814 Sejak diterbitkan pada 1952, buku ini segera dikenali sebagai karya akademik dan perintis sejarah revolusi Indonesia. Kahin mewawancarai sejumlah tokoh politik terkemuka dari masa itu dan meneliti laporan Indonesia, Belanda serta negara lain Eropa. Hasilnya 15 bab uraian penting dan kompreherensif yang memberikan kontribusi besar bagi pengetahuan mengenai berbagai topik berkaitan dengan transisi dan revolusi […]

The post NASIONALISME & REVOLUSI INDONESIA (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Sejak diterbitkan pada 1952, buku ini segera dikenali sebagai karya akademik dan perintis sejarah revolusi Indonesia. Kahin mewawancarai sejumlah tokoh politik terkemuka dari masa itu dan meneliti laporan Indonesia, Belanda serta negara lain Eropa. Hasilnya 15 bab uraian penting dan kompreherensif yang memberikan kontribusi besar bagi pengetahuan mengenai berbagai topik berkaitan dengan transisi dan revolusi negara kolonial Hindia Belanda ke negara berdaulat Republik Indonesia. Keberhasilan Kahin merekam kekayaan warna ideologi serta drama revolusi Indonesia menjadi kekuatan abadi buku ini.

“Sejak buku ini terbit, banyak penelitian lebih terperinci bermunculan. Sebagian besar karya-karya ini tidak melemahkan karya Kahin. Sebaliknya, kedalaman dan tingkat akurasinya malahan terbukti.” – Audrey Kahin, Sejarawan

“Kahin berhasil benar dalam karya perintisannya tentang revolusi Indonesia ini. Lagi pula prinsip objektivitas dalam penulisan dipegangnya dengan teguh.” – Sartono Kartodirjo, Sejarawan

“Suatu klasik sebab karya Kahin tidak hanya unggul sebagai karya ilmiah mengenai gerakan nasional Indonesia yang terperinci, komprehensif dan objektif, tetapi juga merupakan kesaksian hidup dari sejarah revolusi Indonesia.” – Miriam Budiarjo, Ilmuwan Politik

The post NASIONALISME & REVOLUSI INDONESIA (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/https-komunitasbambu-id-wp-content-uploads-2022-08-001-jpg/feed/ 0
RADEN SALEH: Anak Belanda, Mooi Indie & Nasionalisme (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/raden-saleh-anak-belanda-mooi-indie-dan-nasionalisme-cet-ii/ https://komunitasbambu.id/product/raden-saleh-anak-belanda-mooi-indie-dan-nasionalisme-cet-ii/#respond Mon, 30 May 2022 07:33:18 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=13740 Tiga orang sejarawan terkemuka mengulas dari berbagai aspek maestro pelukis Raden Saleh dan memetakan pengaruh pemikirannya.

The post RADEN SALEH: Anak Belanda, Mooi Indie & Nasionalisme (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Siapakah Raden Saleh? Ia tokoh jenius maestro seni lukis Indonesia pertama. Tapi, jika menyelami sejarah seni lukis di zamannya terlihat karyanya mirip pelukis Eropa saat itu. Ada yang bilang, ia nasionalis pertama. Tetapi, banyak informasi yang menggambarkan orientasi melulu Belanda. Ia kerap berusaha membuktikan dirinya aristokrat Jawa kawula Belanda. Diusulkan mengenangnya sebagai sosok ilmuwan yang berperan dan berkontribusi dalam ilmu zoologi, arkeologi, sejarah serta antropologi budaya Jawa.

Tetapi, sebagai seorang Jawa, ia pun lebih menghayati kejawaan yang orientalistik. Sampai di sini, apakah ia “durung Jawa” alias belum Jawa sebagaimana “durung Londo”? Ia mungkin orang pribumi pertama yang sendirian mengalami ambiguitas identitas, sebelum akhirnya di awal abad ke-20 dialami banyak pribumi Hindia Belanda yang disebut elite modern Indonesia.

Buku ini menarik karena memicu banyak pertanyaan, mengajak menilai ulang Raden Saleh dengan kompleksitas diri serta warisannya.

The post RADEN SALEH: Anak Belanda, Mooi Indie & Nasionalisme (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/raden-saleh-anak-belanda-mooi-indie-dan-nasionalisme-cet-ii/feed/ 0
MAHASISWA, NASIONALISME & PENJARA: Perhimpunan Indonesia 1923-1928- (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/mahasiswa-nasionalisme-penjara-perhimpunan-indonesia-1923-1928/ https://komunitasbambu.id/product/mahasiswa-nasionalisme-penjara-perhimpunan-indonesia-1923-1928/#respond Mon, 27 May 2019 20:06:22 +0000 http://bukusejarahbudaya.com/?post_type=product&p=3129 Buku Perhimpunan Indonesia memberi penjelasan yang lengkap mengenai aktivitas organisasi Perhimpunan Indonesia di masa puncaknya.

The post MAHASISWA, NASIONALISME & PENJARA: Perhimpunan Indonesia 1923-1928- (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Testimoni:
“Buku Perhimpunan Indonesia memberi penjelasan yang lengkap mengenai aktivitas organisasi Perhimpunan Indonesia di masa puncaknya. Penelitian mendalam yang dilakukan oleh Ingleson dengan mendasarkan argumen-argumennya pada koleksi arsip-arsip berharga yang ditambah dengan sejumlah wawancara dengan pihak- pihak terkait dengan itu menghasilkan studi yang jelas dan mendalam atas organisasi tersebut.” Akira Nagazumi, sejarawan dan penulis buku The Dawn of Indonesian Nationalism: The early years of the Budi Utomo, 1908-1918 (Tokyo, Institute of Developing Economies, 1972).

“Lebih dari seperempat abad, buku ini telah menjadi acuan utama yang penting dalam kuliah-kuliah sejarah yang menyangkut topik gerakan nasionalisme sekuler dan non-kooperatif di Indonesia. Penerbitan kembali buku ini dalam format dwibahasa, telah lama dinanti-nanti. Aktivitas Politik Perhimpunan Indonesia menunjukkan bukti bahwa benih-benih kesadaran politik telah lama bersemai di kalangan pelajar Indonesia. Karenanya, untuk diskusi-diskusi mengenai gerakan mahasiswa, diaspora maupun ide-ide modernisasi politik dan pemenjaraan aktivisnya, kalangan intelektual Indonesia selalu menggunakan karya ini sebagai sebuah rujukan,” Iskandar P. Nugraha, sejarawan dan penulis buku Teosofi, Nasionalisme dan Elite Modern Indonesia (Depok, Komunitas Bambu, 2011).

“Perhimpunan Indonesia provides a thorough explanation of the activities of this organisation during it’s peak. Ingleson’s depth of research of important archival documents and materials along with detailed interviews of many people related to the organisation has resulted in an authoritative study.”Akira Nagazumi, the author of The Dawn of Indonesian Nationalism: The early years of the Budi Utomo, 1908-1918 (Tokyo, Institute of Developing Economies,1972).

For more than a quarter of a century, this book has been regarded as an essential source for history lecturers covering the topic of secular and non-cooperative movements in Indonesia. This new edition in bilingual format is both timely and relevant. Ingleson is often referenced by Indonesian intellectuals in discussions on student movements, political imprisonment, nationalism, Indonesian diaspora and ideas of the modernization of Indonesia. The activities of ‘Perhimpunan Indonesia’ are evidence that the youth of Indonesia were and remain politically aware” Iskandar P. Nugraha, the author of Teosofi, Nasionalisme dan Elite Modern Indonesia/Theosophy, Nationalism &Modern Elite in Indonesia (Depok, Komunitas Bambu, 2011).

The post MAHASISWA, NASIONALISME & PENJARA: Perhimpunan Indonesia 1923-1928- (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/mahasiswa-nasionalisme-penjara-perhimpunan-indonesia-1923-1928/feed/ 0
SEJARAH PEREMPUAN INDONESIA: Gerakan & Pencapaian (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/sejarah-perempuan-indonesia-gerakan-pencapaian/ https://komunitasbambu.id/product/sejarah-perempuan-indonesia-gerakan-pencapaian/#respond Tue, 30 Apr 2019 08:35:44 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6232 Inilah buku yang menyoroti pergerakan kaum perempuan dalam membentuk negara-bangsa Indonesia beserta peranannya. Juga soal perjuangan demi kesetaraan gender dan keadilan atas hak.

The post SEJARAH PEREMPUAN INDONESIA: Gerakan & Pencapaian (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Menguak permulaan kebangkitan gerakan perempuan di Indonesia, terutama pada masa awal abad ke-20. Studi Cora ini adalah sebuah refleksi berbagai masalah pergerakan perempuan, ideologi politik sejaman, dan masalah-masalah penting untuk memahami Indonesia. Cora telah mempelajari pergerakan Indonesia dengan cara yang berbeda. Maka, siapa pun yang menulis tentang sejarah modern pergerakan perempuan Indonesia, seharusnya berterima-kasih kepada karya pionir Cora ini.


Testimoni

Siapa pun yang menulis tentang sejarah modern pergerakan perempuan Indonesia seharusnya berterima kasih kepada karya pionir Cora Vreede-de Stuers ini. – Susan Blackburn dalam Women and the State in Modern Indonesia

Cora Vreede-de Stuers telah mempelajari pergerakan perempuan Indonesia dengan cara yang berbeda, ia merefleksikan hubungannya dengan berbagai pergerakan perempuan, ideologi politik sezaman, dan masalah-masalah penting untuk memahami Indonesia. – Elizabeth Martyn  dalam The Women’s Movement in Postcolonial Indonesia

The post SEJARAH PEREMPUAN INDONESIA: Gerakan & Pencapaian (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/sejarah-perempuan-indonesia-gerakan-pencapaian/feed/ 0
PENGHANCURAN PKI (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/penghancuran-pki/ https://komunitasbambu.id/product/penghancuran-pki/#respond Tue, 30 Apr 2019 03:59:44 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6212 Inilah buku yang menyoroti kegagalan salah satu partai terbesar di Indonesia, yakni Partai Komunis Indonesia. Buku ini jadi bacaan yang terlarang sejak pertama kali terbit dalam bahasa aslinya.

The post PENGHANCURAN PKI (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Buku ini dicap sebagai “bacaan berbahaya” sejak pertama kali terbit dalam bahasa Swedia 30 tahun lalu. Tetapi sebagai karya, daya tariknya bukan hanya pada bagaimana kekuasaan Orba begitu takut pada buku ini, melainkan cara Törnquist menempatkan pokok pembahasan atas Peristiwa G30S 1965. Törnquist mengupas persoalan yang hampir tidak pernah dicermati sungguh-sungguh di dalam karya-karya para peneliti maupun pelaku peristiwa G30S 1965. Apakah penyebab kegagalan PKI? Apakah keterlibatan pemimpin PKI dalam G30S cuma sial dan keliru langkah seorang Aidit atau itulah pilihan jalan PKI untuk menyingkirkan “strategi borjuis” seraya menggenjot partai memobilisasi petani? Sejauh mana Aidit mengkhianati partai dan terlibat petualangan rahasia serta elitis? Apakah PKI terlalu doktriner sehingga salah membaca kondisi sehingga mudah dihancurkan dan sejauh ini gagal bangkit kembali?


Testimoni

Ini adalah sumbangan penting sebab yang dibahas adalah PKI, partai komunis terbesar di luar Uni Soviet dan Republik Rakyat Cina. Juga penting karena akhir riwayat partai itu dan kegagalannya belum banyak diteliti secara kritis tanpa meninggalkan pemikiran yang progresif. – Goenawan Mohamad

The post PENGHANCURAN PKI (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/penghancuran-pki/feed/ 0
KEMUNCULAN KOMUNISME INDONESIA (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/kemunculan-komunisme-indonesia/ https://komunitasbambu.id/product/kemunculan-komunisme-indonesia/#respond Mon, 29 Apr 2019 16:12:54 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6181 Buku yang sangat rinci memaparkan tumbuh-berkembangnya ideologi Kiri di Asia dan Indonesia ini bisa membantu kita dalam menelusuri jejak-jejak ideologi komunisme yang progresif revolusioner di Indonesia dan Asia.

The post KEMUNCULAN KOMUNISME INDONESIA (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Buku klasik tentang sejarah kemunculan ideologi komunisme di Asia dan perannya dalam awal pergerakan kebangsaan Indonesia. McVey berhasil menguraikan secara lengkap lahir dan berkembangnya Partai Komunis Indonesia dalam pergolakan politik perlawanan terhadap kolonialisme serta pertarungan ideologi baik secara internal maupun dalam peta perpolitikan di Indonesia di masa pra-kemerdekaan. Di masa orde baru, buku ini termasuk yang dilarang beredar di Indonesia dan hanya menjadi bacaan terbatas dikalangan akademisi. Catatan terpenting adalah buku ini mendokumentasikan dan menyingkap secara lengkap peristiwa 1926-1927.


Testimoni

“Karya luarbiasa, McVey tak hanya akrab dengan sejarah kolonial Indonesia, juga tahu seluk-beluk gerakan komunis internasional. Hasilnya adalah penuturan berimbang yang menguraikan sejarah internal PKI yang penuh warna,” .” – Harry J. Benda, Sejarawan Yale University

“Satu-satunya buku tentang PKI yang serius, sangat rinci, tanpa prasangka dan objektif. Saya kagum benar.” – Ben Anderson, Professor Emeritus Cornell University

“Kajian yang paling mendalam mengenai PKI hingga 1926–1927, dan memuat banyak bahan tentang gerakangerakan politik lainnya pada periode itu, khususnya Sarekat Islam.” – M.C. Ricklefs, Sejarawan Monash university

“Karya yang palingberkesan. McVey membawa kita terus-menerus terpesona pada detail yang kaya dalam karyanya.” – Donald Hindley, Ahli Politik Brandeis University

“Ditulis dengan cermat, disajikan dengan gamblang dan didokumentasikan secara luas, buku ini merupakan karya cendekia yang brilian.” – Gerald. S. Maryanov, Ahli Politik Northern Illinois University

“Karya yang memiliki otoritas besar dan tak ada keraguan sedikit pun akan kekuatan buku ini.” – J.D. Legge, Sejarawan Monash university

“Hasil penelitian yang dilakukan di lima negara dengan bahasa-bahasa yang berbeda, tidak hanya disusun berdasarkan wawancara narasumber yang luas, tapi juga mengacu sejumlah besar bahan yang belum banyak diteliti. McVey telah menyuguhkan buku analisis yang padu dari kinerja PKI yang menurut hemat saya melebihi studi tentang komunisme di Asia yang lain,” George McT. Kahin, Sejarawan Cornell University

The post KEMUNCULAN KOMUNISME INDONESIA (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/kemunculan-komunisme-indonesia/feed/ 0
SJAFRUDDIN PRAWIRANEGARA: Biografi Pemikiran Ekonomi Islam Indonesia (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/sjafruddin-prawiranegara-biografi-pemikiran-ekonomi-islam-indonesia/ https://komunitasbambu.id/product/sjafruddin-prawiranegara-biografi-pemikiran-ekonomi-islam-indonesia/#respond Mon, 29 Apr 2019 15:47:11 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6169 Tidak banyak orang yang tahu bahwa Sjafruddin Prawiranegara bukan hanya pernah menjadi presiden ketika Indonesia dalam masa darurat, tapi juga ia merupakan salah seorang peletak dasar perekonomian Indonesia bersama dengan Hatta dan Sumitro.

The post SJAFRUDDIN PRAWIRANEGARA: Biografi Pemikiran Ekonomi Islam Indonesia (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Hanya sedikit orang tahu bahwa Sjafruddin Prawiranegara merupakan salah seorang tokoh penting yang merumuskan sistem ekonomi Indonesia, suatu bidang yang kemudian hari dibahas dalam disiplin ilmu ekonomi pembangunan. Umumnya, masyarakat hanya mengetahui bahwa Sjafruddin adalah seorang tokoh politik yang menyelamatkan Republik Indonesia (RI) dari keruntuhan akibat Agresi Militer Belanda II pada Desember 1948, dengan mendirikan Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) dan belakangan hari ikut serta dalam gerakan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI).

Tidak banyak yang tahu juga, sesungguhnya Sjafruddin bersama Sumitro Djojohadikusumo dan Mohammad Hatta, melalui pemikiran ekonomi yang mereka lontarkan pada dasawarsa 1950-an, adalah para peletak dasar strategi pembangunan ekonomi Indonesia.

The post SJAFRUDDIN PRAWIRANEGARA: Biografi Pemikiran Ekonomi Islam Indonesia (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/sjafruddin-prawiranegara-biografi-pemikiran-ekonomi-islam-indonesia/feed/ 0