Machmud Rumagesan merupakan pejuang integrasi Papua, yang sangat berani menentang Pemerintah Kolonial Belanda. Keberaniannya menentang Pemerintah Kolonial telah mengantarkannya ke beberapa penjara, seperti Saparua, Sorong Doom, Manokwari, Hollandia (sekarang Jayapura), dan Makassar. Pada 1953 Machmud Rumagesan mendirikan organisasi pembebasan Irian Barat di Makassar, Gerakan Tjenderawasi Revolusioner Irian Barat (GTRIB), yang bertujuan membantu Pemerintah Republik untuk memperjuangkan pembebasan Irian Barat dari cengkeraman Kolonial Belanda. Dalam Kongres Nasional untuk perdamaian di Jakarta pada 24-29 Januari 1955 dalam sidang Dewan Nasional pada 1957, Beliau menyerukan agar Irian Barat harus kembali ke Indonesia.
- Anda tidak dapat menambahkan "MASA KUASA BELANDA DI PAPUA 1898 – 1962 (Cet-1)" tke keranjang karena stok habis.
Hemat
Rp15,000
SINGGIREI RUMAGESAN: Pejuang Integrasi Papua (Cet-1)
Rp45,000Rp60,000
Biografi Machmud Rumagesan, pejuang integrasi Papua yang sangat berani menentang Pemerintah Kolonial Belanda dan membantu Pemerintah Republik untuk memperjuangkan pembebasan Irian Barat serta sehingga kembali ke Indonesia .
Stok 19
| Berat | 0.145 kg |
|---|---|
| Dimensi | 14 × 21 cm |
| ISBN | 978-602-14556-0-9 |
| Cetakan | |
| Edisi | |
| Tahun Terbit | |
| Penerbit | |
| Jenis Kertas | |
| Jilid Buku | |
| Keterangan Isi | |
| Ketebalan Buku | xvii + 138 hlm |
| Penulis Buku |
Ulasan Pelanggan
Belum ada Ulasan.
Be the first to review “SINGGIREI RUMAGESAN: Pejuang Integrasi Papua (Cet-1)”