Sejarah Pelayaran Archives : Komunitas Bambu https://komunitasbambu.id/product-category/sejarah-pelayaran/ Toko Buku Online. Thu, 21 Mar 2024 17:10:30 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.3.4 https://komunitasbambu.id/wp-content/uploads/2018/12/komunitasbambu-280x280-100x100.jpg Sejarah Pelayaran Archives : Komunitas Bambu https://komunitasbambu.id/product-category/sejarah-pelayaran/ 32 32 THE REVOLT OF PRINCE NUKU: Cross Cultural Alliance Making in Maluku c. 1780-1810 (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/the-revolt-of-prince-nuku-cross-cultural-alliance-making-in-maluku-c-780-1810/ https://komunitasbambu.id/product/the-revolt-of-prince-nuku-cross-cultural-alliance-making-in-maluku-c-780-1810/#respond Fri, 03 Sep 2021 08:09:29 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=12759 Scholars such as Widjojo and others participating in this TANAP project should be congratulated for bringing to light obscure and difficult historical materials that will form the building blocks for a re-examination of South East Asian history.

The post THE REVOLT OF PRINCE NUKU: Cross Cultural Alliance Making in Maluku c. 1780-1810 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
During the period of the Dutch East India Company’s rule of the Spice Islands, Prince Nuku of Tidore stands out as the local hero who successfully opposed the VOC’s oppressive trade monopoly at the end of the eighteenth century. This study analyzes how he succeeded in regaining independence for the Sultanate of Tidore by creating an alliance with the English and his Malukan and Papuan adherents.

‘Scholars such as Widjojo and others participating in this TANAP project should be congratulated for bringing to light obscure and difficult historical materials that will form the building blocks for a re-examination of South East Asian history. (…) I can only hope that this book and this series will encourage yet more stimulating research in South East Asia’s early modern period.’ – Leonard Y. Andaya, South East Asia Research (2009)

The post THE REVOLT OF PRINCE NUKU: Cross Cultural Alliance Making in Maluku c. 1780-1810 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/the-revolt-of-prince-nuku-cross-cultural-alliance-making-in-maluku-c-780-1810/feed/ 0
SEA PEOPLE, SEA RAIDERS, SEA LORDS: A History of the Sulawesi Seas in the 19th Century (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/sea-people-sea-raiders-sea-lords-a-history-of-the-sulawesi-seas-in-the-19th-century/ https://komunitasbambu.id/product/sea-people-sea-raiders-sea-lords-a-history-of-the-sulawesi-seas-in-the-19th-century/#respond Fri, 03 Sep 2021 08:00:16 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=12757 No Indonesian scholar has demonstrated his skill as a historian better than Adrian B. Lapian.

The post SEA PEOPLE, SEA RAIDERS, SEA LORDS: A History of the Sulawesi Seas in the 19th Century (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
“What Adrian B Lapian has done with this work is truly brilliant. He has followed principles that lead to excellence. As an academic, his understanding and mode of socio-culture analysis in the principle of social history reminds that ‘only the best is enough’.” – Sartono Kartodirdjo, Pundit of Indonesian History

“No Indonesian scholar has demonstrated his skill as a historian better than Adrian B. Lapian.” – Anthony Reid, Research Leader, Asia Research Institute – NUS Singapore

The post SEA PEOPLE, SEA RAIDERS, SEA LORDS: A History of the Sulawesi Seas in the 19th Century (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/sea-people-sea-raiders-sea-lords-a-history-of-the-sulawesi-seas-in-the-19th-century/feed/ 0
SHIPPING AND TRADE IN THE ARCHIPELAGO-PELAYARAN DAN PERNIAGAAN NUSANTARA: In the 16th and 17th Centuries-Abad Ke-16 dan 17 (DWIBAHASA) (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/shipping-and-trade-in-the-archipelago-in-the-16th-and-17th-centuries-pelayaran-dan-perniagaan-nusantara-abad-ke-16-dan-17/ https://komunitasbambu.id/product/shipping-and-trade-in-the-archipelago-in-the-16th-and-17th-centuries-pelayaran-dan-perniagaan-nusantara-abad-ke-16-dan-17/#respond Fri, 03 Sep 2021 07:44:35 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=12752 The post SHIPPING AND TRADE IN THE ARCHIPELAGO-PELAYARAN DAN PERNIAGAAN NUSANTARA: In the 16th and 17th Centuries-Abad Ke-16 dan 17 (DWIBAHASA) (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
The post SHIPPING AND TRADE IN THE ARCHIPELAGO-PELAYARAN DAN PERNIAGAAN NUSANTARA: In the 16th and 17th Centuries-Abad Ke-16 dan 17 (DWIBAHASA) (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/shipping-and-trade-in-the-archipelago-in-the-16th-and-17th-centuries-pelayaran-dan-perniagaan-nusantara-abad-ke-16-dan-17/feed/ 0
KEJATUHAN SRIWIJAYA DAN KEBANGKITAN MALAKA (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/kejatuhan-sriwijaya-kebangkitan-malaka/ https://komunitasbambu.id/product/kejatuhan-sriwijaya-kebangkitan-malaka/#respond Fri, 27 Sep 2019 08:03:42 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=7560 Kajian mendalam mengenai beberapa ciri khas masyarakat maritim Melayu dalam sebuah upaya untuk mendefinisikan arti penting sejarah Melayu.

The post KEJATUHAN SRIWIJAYA DAN KEBANGKITAN MALAKA (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Sejarah yang berlangsung selama 30 tahun sepanjang abad ke-14. Saat itu kerajaan Sriwijaya—yang memiliki asal-muasal sebagai sebuah kerajaan kuno dari abad ke-7—diduga mulai runtuh. Pada tahun-tahun yang sama, Malaka, Ibukota Melayu abad ke-15 yang tersohor mulai membentuk pondasinya.


Testimoni

Dalam sebuah penjelasan singkat, kebenaran tidak bisa dilakukan dengan pengetahuan imajinatif dan ketelitian guna merekonstruksi sejarah perdagangan awal Indonesia. Karya Ini adalah studi yang paling menyeluruh mengenai topik penting tersebut. Kajian ini mungkin akan tetap menjadi karya otoritatif selama bertahun-tahun mendatang. – Journal of Asian History

Penulis buku ini, O.W. Wolters, selain mempelajari keruntuhan Sriwijaya yang dihubungkan dengan bagian awal sejarah Melayu, yaitu Malaka, sekaligus dengan demikian ia menghasilkan sebuah studi masa awal kemaharajaan maritim tersebut. Sebuah karya yang sangat berharga dari seorang pionir sekaligus ahli sejarah utama Sriwijaya. – Adrian B. Lapian, Nakhoda Sejarawan Maritim Asia Tenggara

The post KEJATUHAN SRIWIJAYA DAN KEBANGKITAN MALAKA (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/kejatuhan-sriwijaya-kebangkitan-malaka/feed/ 0
SEJARAH REMPAH: Dari Erotisme sampai Imperialisme (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/sejarah-rempah-dari-erotisme-sampai-imperialisme-cetakan-ii/ https://komunitasbambu.id/product/sejarah-rempah-dari-erotisme-sampai-imperialisme-cetakan-ii/#respond Tue, 24 Sep 2019 10:52:39 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=7445 Pembahasan sejarah panjang rempah-rempah yang komprehensif dari segi geopolitik, filosofis, dan teologis, serta menelaah sisi-sisi rempah lainnya.

The post SEJARAH REMPAH: Dari Erotisme sampai Imperialisme (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Rempah-rempah memiliki sejarah panjang dan fantastis. Jack Turner mencoba menuliskan rekam jejaknya dan melalui gaya narasi sastra yang jenaka, ia berhasil menyajikan suatu kisah yang luas dan sangat informatif. Turner mengangkat rentetan kesalahpahaman ikhwal rempah-rempah yang terjadi di masa lalu dan menceritakan berbagai peristiwa secara detail serta kronologis yang terkait dengan pencarian dan penggunaannya.
Rempah-rempah memberi pengaruh terhadap tokoh-tokoh penting sehingga dalam sejarah mereka akhirnya dikenal sebagai pengubah sejarah dunia, mulai Yesus Kristus, Ibnu Sina sampai gadis-gadis grup pop Spice Girls. Dari Firaun Ramses hingga Marco Polo, Christopher Columbus, dan Vasco da Gama. Ketika dunia terancam penyakit—seperti epidemi pes di Eropa pada abad ke-16—rempah-rempah oleh dunia pengobatan dianggap mujarab sebagai penangkal. Lebih menarik lagi ketika Turner juga memaparkan kaitan rempah-rempah dan sejarah erotisme. Terkuaklah bagaimana kisah penggunaan rempah-rempah dalam praktik sexual magic yang bertujuan meningkatkan gairah, keperkasaan, menggaet perempuan, dan lain-lain. Praktik yang dimulai di Jazirah Arab di antara para syeikh itu kemudian dicontoh secara besar-besaran di Benua Eropa.
Mungkin terasa berlebihan jika membaca bahwa pada masa lalu rempah-rempah disebut sebagai “buah dari surga” atau “punya kekuatan sihir”, tetapi percayalah, betapa nyata rempah-rempah mengubah peta sejarah dunia.

The post SEJARAH REMPAH: Dari Erotisme sampai Imperialisme (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/sejarah-rempah-dari-erotisme-sampai-imperialisme-cetakan-ii/feed/ 0
KEPULAUAN NUSANTARA: Kisah Perjalanan, Kajian Manusia dan Alam (Cet.2) https://komunitasbambu.id/product/kepulauan-nusantara-kisah-perjalanan-kajian-manusia-dan-alam-cet-ii/ https://komunitasbambu.id/product/kepulauan-nusantara-kisah-perjalanan-kajian-manusia-dan-alam-cet-ii/#respond Tue, 24 Sep 2019 10:44:18 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=7309 Ini adalah mahakarya seorang Alfred Russel Wallace yang namanya diabadikan sebagai garis pemisah wilayah geografis fauna Asia dan Australasia. Bagi Indonesia, Wallace mempunyai peran penting mengingat Indonesia memiliki persebaran fauna yang tidak lazim, mengikuti perubahan permukaan bumi di masa lampau.

The post KEPULAUAN NUSANTARA: Kisah Perjalanan, Kajian Manusia dan Alam (Cet.2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Alfred Russel Wallace, Bapak Biogeografi Evolusi, lahir 8 Januari 1923 di Usk, Wales, Inggris. Ia dikenal sebagai seorang naturalis, penjelajah, pengembara, ahli antropologi dan biologi. Ia adalah salahsatu penemu teori seleksi alam. Penjelajahannya di Nusantara menghasilkan sebuah garis imajiner pembagi flora dan fauna Indonesia, yang dikenal dengan nama Garis Wallacea. Selain itu, ia juga dikenal dengan “Efek Wallace”, sebuah kesimpulan tentang bagaimana seleksi alam dapat memberikan kontribusi pada keanekaragaman fauna. Wallace meninggal pada 7 November 1913 di Dorset, Inggris.
“Luarbiasa sekali Anda kembali dalam keadaan selamat setelah berbagai risiko penyakit dan pelayaran jauh, terutama pelayaran ke dan dari Waigou yang begitu menarik. Dari semua kesan yang saya dapat dari buku Anda, yang begitu kuat membekas bagi saya adalah ketekunan Anda dalam ilmu pengetahuan. Sangat heroik. Dan saya begitu iri pada Anda, menemukan berbagai jenis kupu-kupu cantik, membuat saya merasa muda kembali…” —Charles Darwin, Penulis The Origin of Species.

“Alfred Russel Wallace adalah nama besar dalam jagat ilmu pengetahuan dunia. Tetapi melalui bukti-bukti, peninggalan Wallace dapat dengan nyata teraba dan dengan mudah teridentifikasi bahwa dia adalah bagian dari sejarah bangsa Indonesia. Sayangnya, Wallace dan karya besarnya The Malay Archipelago di Indonesia masih terlupakan. Di Ternate—tempat ia lama bekerja dan tempat sesungguhnya teori akbar mengenai evolusi lahir—sampai tahun lalu sama sekali bersih dari tanda-tanda yang mengingatkan adanya penemuan paling besar pada abad ke-19 itu. Sayang sekali.” —Sangkot Marzuki, Presiden Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI), Ketua Dewan Pengurus Yayasan Wallacea Indonesia.

“Seandainya Wallace bersama dalam pelayaran kami, ia tidak akan terkejut dengan jalanan yang padat atau hutan-hutan ini. Tapi ia akan sangat tercengang ketika melihat dari bibir perahu kecil kami ketika berlayar ke pelabuhan Ambon. Taman terumbu karang bawah laut yang digambarkannya begitu elok, kini hilang dan takkan kembali. Betapa Wallace akan sangat terpukul.” —Tim Severin, penulis The Spice Islands Voyage.

The post KEPULAUAN NUSANTARA: Kisah Perjalanan, Kajian Manusia dan Alam (Cet.2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/kepulauan-nusantara-kisah-perjalanan-kajian-manusia-dan-alam-cet-ii/feed/ 0
KEBANGKITAN DAN KEJAYAAN SRIWIJARA ABAD III-VII (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/kebangkitan-dan-kejayaan-sriwijaya-abad-iii-vii/ https://komunitasbambu.id/product/kebangkitan-dan-kejayaan-sriwijaya-abad-iii-vii/#respond Tue, 30 Apr 2019 09:14:50 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6235 Kerajaan Sriwijaya pernah merasakan kejayaan pada abad III-VII. Wilayah kekuasaan dan kontak perdagangannya sampai ke Cina. Buku dari sejarawan O.W. Wolters ini menjadi bukti bahwa Nusantara dulu begitu disegani sebagai poros maritim dunia.

The post KEBANGKITAN DAN KEJAYAAN SRIWIJARA ABAD III-VII (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Studi mendalam tentang Sriwijaya dari seorang pionir sekaligus ahli sejarah utamanya, O.W. Wolters. Kekayaan sumber dan keapikan retorika sejarah Wolters membuat buku ini akhirnya mampu tampil bukan sekadar sejarah tentang Sriwijaya, tetapi lebih luas lagi merupakan gambaran awal perdagangan laut Nusantara yang tumbuh pada abad III—VII. Termasuk pemaparan yang jembar ikhwal apa saja faktor-faktor pendukung kebesarannya sehingga kebangkitan dan kejayaan kerajaan ini masyhur di dunia. Adalah menarik semua kejayaan ekonomi niaga maritim Sriwijaya yang mendunia itu bukan karena perdagangan rempah-rempah, seperti cengkih atau pala, melainkan berbagai jenis getah pohon yang memiliki kegunaan unik dalam pengobatan.


Testimoni

Karya O. W. Wolters ini adalah buah kerja orang yang telah membaktikan sebagian besar dari kegiatannya sebagai sejarawan dan karyanya pada Sriwijaya,” Pierre-Yves Manguin, sejarawan maritim Asia Tenggara

The post KEBANGKITAN DAN KEJAYAAN SRIWIJARA ABAD III-VII (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/kebangkitan-dan-kejayaan-sriwijaya-abad-iii-vii/feed/ 0
PELAYARAN DAN PERNIAGAAN: Abad ke 16 dan 17 (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/pelayaran-dan-perniagaan-nusantara-abad-ke-16-dan-17/ https://komunitasbambu.id/product/pelayaran-dan-perniagaan-nusantara-abad-ke-16-dan-17/#respond Tue, 30 Apr 2019 03:34:05 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6198 Buku ini membahas hal yang masih belum banyak diketahui, yakni sejarah pelayaran dan perniagaan sesudah kerajaan Indonesia Hindu atau masa pertumbuhan dan perkembangan kerajaan-kerajaan Islam, kira-kira antara 1500 dan 1700.

The post PELAYARAN DAN PERNIAGAAN: Abad ke 16 dan 17 (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Dalam buku ini Adrian B. Lapian menggambarkan sejarah yang masih amat kurang diketahui yaitu sejarah pelayaran dan perdagangan sesudah kerajaankerajaan Indonesia Hindu atau masa pertumbuhan dan
perkembangan kerajaan-kerajaan Islam, kira-kira antara tahun 1500 dan 1700. Sejarawan yang mendapat gelar Nahkoda Sejarah Maritim Indonesia ini mengajak kita menelusuri jejak penduduk Nusantara dengan budaya maritimnya yang telah mengembangkan suatu jaringan hubungan maritim yang sangat baik, didukung oleh kemajuan teknologi kapal, keahlian navigasi, dan suatu enterprising spirit yang besar. Singkat tapi padat dan merupakan referensi yang mampu dengan cepat membawa kita memasuki serta mengenali budaya maritim dan pasang surut suatu episode penting zaman bahari di Indonesia.

The post PELAYARAN DAN PERNIAGAAN: Abad ke 16 dan 17 (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/pelayaran-dan-perniagaan-nusantara-abad-ke-16-dan-17/feed/ 0
KALIMANTAN TEMPO DOELOE (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/kalimantan-tempo-doeloe/ https://komunitasbambu.id/product/kalimantan-tempo-doeloe/#respond Fri, 08 Mar 2019 08:56:37 +0000 http://bukusejarahbudaya.com/?post_type=product&p=5955 Berisikan cerita-cerita mengenai Kalimantan lebih dari 400 tahun, buku ini menjelajahi hutan, aneka flora dan fauna, serta budaya masyarakat Kalimantan.

The post KALIMANTAN TEMPO DOELOE (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Sejarah lebih dari 400 tahun Kalimantan terangkum dalam buku ini. Dimulai dari kisah Antonio Pigafetta yang menulis pada abad ke-16 dan menjadi gambaran pertama serta terbaik mengenai Kesultanan Brunei sampai dengan Eric Hansen yang bertualang mengelilingi hutan dengan berjalan kaki pada 1980-an. Kisah-kisah di sini mengungkap keajaiban hutan hujan khatulistiwa; hewan dan tumbuhan yang kaya, sungai-sungai besar yang deras dan dalam, pegunungan serta suku-suku yang menghuni Kalimantan. Kesaksian tentang praktik perburuan kepala, perang antarsuku, juga perompakan dan perampasan di pesisir menarik diikuti. Termasuk karakteristik budaya barbarisme dan hal-hal menakjubkan seperti pengorbanan binatang, ritual pemakaman, hiasan badan yang mencolok, seperti tato, manik-manik, hiasan telinga, dan hiasan kepala dari bulu.

The post KALIMANTAN TEMPO DOELOE (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/kalimantan-tempo-doeloe/feed/ 0
PORTUGIS DAN SPANYOL DI MALUKU (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/portugis-dan-spanyol-di-maluku/ https://komunitasbambu.id/product/portugis-dan-spanyol-di-maluku/#respond Tue, 04 Jul 2017 14:57:00 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=7350 Jauh sebelum Belanda merangsek ke Nusantara, Portugis dan Spanyol telah lebih dulu menjelajah ke Nusantara sampai menguasai komoditas rempah. Inilah buku yang membahas mengenai ekpansi Portugis dan Spanyol di salah satu wilayah Nusantara, yakni Maluku.

The post PORTUGIS DAN SPANYOL DI MALUKU (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Buku yang mengurai dengan tajam sehingga mampu membuat setiap pembaca mengetahui perihal keterlibatan orang Portugis dan Spanyol dalam sejarah Indonesia Timur. Bahan-bahan yang relevan yang dihimpun penulisnya dari pelbagai perpustakaan selama waktu yang panjang memungkinkan kita dapat memahami bukan saja artefak sejarahnya tetapi juga unsur-unsur kebudayaan bangsa Portugis dan Spanyol yang telah mengendap dalam kebudayaan dan bahasa setempat.

The post PORTUGIS DAN SPANYOL DI MALUKU (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/portugis-dan-spanyol-di-maluku/feed/ 0