Sejarah Kekerasan Archives : Komunitas Bambu https://komunitasbambu.id/product-category/sejarah-kekerasan/ Toko Buku Online. Wed, 10 Apr 2024 05:02:43 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.3.4 https://komunitasbambu.id/wp-content/uploads/2018/12/komunitasbambu-280x280-100x100.jpg Sejarah Kekerasan Archives : Komunitas Bambu https://komunitasbambu.id/product-category/sejarah-kekerasan/ 32 32 JAKARTA KERAS: Ruang Rawan Metropolitan (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/jakarta-keras-ruang-rawan-metropolitan/ https://komunitasbambu.id/product/jakarta-keras-ruang-rawan-metropolitan/#respond Fri, 06 Jan 2023 03:08:25 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=13934 Buku ini memaparkan beragam karakteristik kekerasan di sejumlah titik wilayah Jakarta.

The post JAKARTA KERAS: Ruang Rawan Metropolitan (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Jakarta identik dengan kekerasan. Ada kekerasan negara yang sohor semacam peristiwa 1965, Malari 1974, penembak misterius, kerusuhan massal 1998. Atau kekerasan yang terjadi sehari-hari semisal perampokan, penodongan, pemerasan, pencopetan, pengeroyokan, tawuran. Buku ini menganalisa bagaimana kekerasan melingkupi berbagai wilayah Jakarta, dari yang paling aman sampai yang paling rawan, dari yang terkaya hingga yang termiskin, dari yang paling modern sampai yang paling tradisional.

The post JAKARTA KERAS: Ruang Rawan Metropolitan (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/jakarta-keras-ruang-rawan-metropolitan/feed/ 0
BERKAS GENOSIDA: Mekanika Pembunuhan Massal 1965-1966 (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/berkas-genosida-indonesia-mekanika-pembunuhan-massal-1965-1966/ https://komunitasbambu.id/product/berkas-genosida-indonesia-mekanika-pembunuhan-massal-1965-1966/#respond Fri, 04 Feb 2022 02:38:12 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=13541 Buku ini menggugurkan narasi militer yang menjadi propaganda resmi pemerintah Indonesia tentang pembunuhan massal 1965– 1966

The post BERKAS GENOSIDA: Mekanika Pembunuhan Massal 1965-1966 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Selama lebih dari setengah abad, militer Indonesia menggambarkan pembunuhan massal 1965–1966 yang menewaskan sekitar satu juta warga sipil tak bersenjata sebagai akibat pemberontakan “G30S/PKI”. Istilah ini menunjukkan suatu narasi yang tidak hanya menyangkal peran militer di balik pembantaian sekaligus mengkambinghitamkan pihak lain, tetapi juga menampik gagasan bahwa peristiwa tersebut merupakan operasi nasional yang terpusat.

Buku ini menggugurkan narasi militer yang menjadi propaganda resmi pemerintah Indonesia tentang pembunuhan massal 1965–1966 berdasar arsip militer sendiri. Arsip setebal 3.000 halaman yang ditemukan di bekas gedung Badan Intelijen Indonesia di Banda Aceh tersebut untuk pertama kalinya digunakan untuk merekonstruksi secara rinci narasi pembunuhan 1965–1966. Dari perintah dan catatan militer, serta kisah-kisah yang belum pernah didengar yang disuarakan 70 penyintas G30S di Aceh, buku ini dengan gamblang menyatakan bahwa pembantaian 1965–1966 merupakan kasus genosida, sebagaimana definisi yang termaktub
dalam Konvensi Genosida 1948. “Secara mengejutkan, Melvin berhasil menjelaskan dua hal yang, setidaknya bagi saya, hanya samar-samar diketahui. Dua hal itu adalah pentingnya posisi Aceh dalam pertarungan ideologis dan transformasi politik lokal yang membuat elite masyarakat Aceh merasa lebih berutang kepada kaum militer ketimbang kepada Sukarno.” — Fachry Ali, Pengamat Politik-Ekonomi dan Sejarah

“Tampaknya mustahil untuk melebih-lebihkan pentingnya hasil kerja Melvin yang monumental sekaligus terasa memilukan… Hasil kerjanya mengubah pemahaman kita tentang sejarah, identitas, dan politik Indonesia. Jess Melvin telah menyusun salah satu kajian terbaik tentang genosida.” — Joshua Oppenheimer, sutradara peraih nominasi Academy Award, The Act of Killing (2012) dan The Look of Silence (2014)

The post BERKAS GENOSIDA: Mekanika Pembunuhan Massal 1965-1966 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/berkas-genosida-indonesia-mekanika-pembunuhan-massal-1965-1966/feed/ 0
MUTIARA DI PADANG ILALANG: Cerita Seorang Penyintas (Cet-2) https://komunitasbambu.id/product/mutiara-di-padang-ilalang-cerita-seorang-penyintas/ https://komunitasbambu.id/product/mutiara-di-padang-ilalang-cerita-seorang-penyintas/#respond Fri, 28 Jan 2022 03:57:25 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=13533 Catatan-catatan Tedjabayu menunjukkan bahwa sejak ditahan dan dibebaskan mereka betul-betul menjadi tahanan yang tak memiliki hak-hak

The post MUTIARA DI PADANG ILALANG: Cerita Seorang Penyintas (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
“Catatan-catatan Tedjabayu menunjukkan bahwa sejak ditahan dan dibebaskan mereka betul-betul menjadi tahanan yang tak memiliki hak-hak sehingga nasib mereka tergantung belas kasihan dari penguasa apakah itu tentara maupun sipir penjara. Mereka menjadi “obyek bukan lagi menjadi subyek”” – Todung Mulya Lubis

Mutiara di Padang Ilalang, bukan saja menggambarkan bagaimana para mahasiswa dan intelektual yang merupakan manusia-manusia harapan bangsa, dihilangkan kemanusiaannya dengan cara-cara kejam, tapi menggambarkan juga bagaimana bangsa ini kehilangan keperibadiaannya yang berakibat pada hilangnya kesempatan membangun masa depan bangsa dengan rasa percaya diri” – Nursyahbani Katjasungkana

The post MUTIARA DI PADANG ILALANG: Cerita Seorang Penyintas (Cet-2) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/mutiara-di-padang-ilalang-cerita-seorang-penyintas/feed/ 0
KUASA RAHIM: Reposisi Perempuan Asia Tenggara Periode Modern Awal 1400–1800 (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/kuasa-rahim-reposisi-perempuan-asia-tenggara-periode-modern-awal-1400-1800/ https://komunitasbambu.id/product/kuasa-rahim-reposisi-perempuan-asia-tenggara-periode-modern-awal-1400-1800/#respond Mon, 18 Oct 2021 06:36:37 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=13288 Cerdas, bernuansa, dan mudah dipahami, buku ini memberikan kontribusi besar bagi sejarah Asia Tenggara yang bersifat regional dan global, baik dari sisi kandungan maupun perspektif.

The post KUASA RAHIM: Reposisi Perempuan Asia Tenggara Periode Modern Awal 1400–1800 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Dengan memeriksa secara rinci berbagai sumber terkait peran dan persepsi perempuan di Asia Tenggara, sejarawan Barbara Watson Andaya secara signifikan telah mengubah cara pandang serta pemikiran tentang sejarah Asia Tenggara. Caranya menyoal sejarah kawasan Asia Tenggara dengan sejarah gender yang relatif baru bukan sekadar memberikan gambaran lebih luas terkait perempuan Asia Tenggara yang banyak diabaikan dalam historiografi, tetapi justru dapat menjelaskan dan mengangkat kekhasan sejarahnya secara regional pada era modern awal (1400–1800).
Ia menemukan Asia Tenggara sebagai lokus sejarah perempuan bukan dengan keberpihakan, tetapi pembacaan saksama dan kreatif sumber yang luas. Pesatnya penyebaran agama dikatakan melemahkan dimensi spiritual dan intelektual kaum perempuan. Bahkan memodifikasi konsepsi gender. Perempuan memang dominan di pasar lokal ketika penetrasi ekonomi global semakin dalam di Asia Tenggara, tetapi di berbagai kota pelabuhan baru pelacuran marak menandai tren kemiskinan berwajah perempuan (feminization of poverty). Perkembangan negara yang otoritasnya kerap bersandar pada metafora hierarki keluarga melahirkan rezim gender yang mencerminkan sekaligus memengaruhi tatanan sosial yang lebih luas sampai jauh ke masa Asia Tenggara kini.
Karya yang cerdas, bernuansa, dan mudah dipahami serta memberikan kontribusi besar bagi sejarah Asia Tenggara yang bersifat regional dan global, baik dari sisi kandungan maupun perspektif. Lebih jauh memberikan model yang tepat dan inovatif untuk mengembalikan perempuan ke dalam sejarah dunia.

The post KUASA RAHIM: Reposisi Perempuan Asia Tenggara Periode Modern Awal 1400–1800 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/kuasa-rahim-reposisi-perempuan-asia-tenggara-periode-modern-awal-1400-1800/feed/ 0
SUMPAH PEMUDA: Makna & Proses Penciptaan Simbol Kebangsaan Indonesia (Cet. 3) https://komunitasbambu.id/product/sumpah-pemuda-makna-proses-penciptaan-simbol-kebangsaan-indonesia-2/ https://komunitasbambu.id/product/sumpah-pemuda-makna-proses-penciptaan-simbol-kebangsaan-indonesia-2/#respond Fri, 15 Oct 2021 04:30:09 +0000 https://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=13280 Menggugat keabsahan pentingnya peristiwa Sumpah Pemuda, tetapi juga ingin menyadarkan kita untuk bersikap kritis terhadap diperalatnya sejarah Sumpah Pemuda untuk kepentingan penguasa menghadapi tantangan zaman ke zaman.

The post SUMPAH PEMUDA: Makna & Proses Penciptaan Simbol Kebangsaan Indonesia (Cet. 3) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Keith Foulcher dalam buku ini menyoroti proses perkembangan Sumpah Pemuda sebagai simbol nasional yang penting. Ia menyusuri sejarah Sumpah Pemuda sejak 1928 hingga sekarang. Ia berargumentasi bahwa Sumpah Pemuda yang kita kenal sekarang merupakan suatu hasil dari akumulasi nilai-nilai yang disisipkan dan dititipkan dalam peristiwa 93 tahun silam itu. Ia bukan hendak menggugat keabsahan pentingnya peristiwa itu, tetapi ingin menyadarkan kita untuk bersikap kritis terhadap diperalatnya sejarah Sumpah Pemuda untuk kepentingan penguasa menghadapi tantangan zaman ke zaman. Ia mengajak kita memahami prosesnya secara historis sehingga Sumpah Pemuda menjadi salah satu simbol nasional yang penting dalam konteks untuk memahami Indonesia.

The post SUMPAH PEMUDA: Makna & Proses Penciptaan Simbol Kebangsaan Indonesia (Cet. 3) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/sumpah-pemuda-makna-proses-penciptaan-simbol-kebangsaan-indonesia-2/feed/ 0
BATAVIA KALA MALAM: Polisi, Bandit, dan Senjata Api (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/batavia-kala-malam/ https://komunitasbambu.id/product/batavia-kala-malam/#respond Tue, 24 Sep 2019 10:01:38 +0000 http://bukusejarahbudaya.com/?post_type=product&p=3144 Batavia pada akhir abad ke-19 merupakan masa yang diwarnai kriminalitas, terutama perampokan, tetapi ada yang unik pada masa ini. Perampok yang disebut bandit atau dalam beberapa kasus disebut jago ternyata begitu dikagumi masyarakat. Mereka layaknya selebri-tas yang kehadirannya ditunggu-tunggu. Sebut saja jago bernama Gantang, Tjonat, dan tentu yang paling kita kenal adalah si Pitung.

The post BATAVIA KALA MALAM: Polisi, Bandit, dan Senjata Api (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Batavia pada akhir abad ke-19 merupakan masa yang diwarnai kriminalitas, terutama perampokan, tetapi ada yang unik pada masa ini. Perampok yang disebut bandit atau dalam beberapa kasus disebut jago ternyata begitu dikagumi masyarakat. Mereka layaknya selebritas yang kehadirannya ditunggu-tunggu. Sebut saja jago bernama Gantang, Tjonat, dan tentu yang paling kita kenal adalah si Pitung. Para jago ini begitu terkenal di kalangan masyarakat kita dan membuat kepolisian kolonial Belanda begitu kesulitan menangkap mereka. Perihal si Pitung, jago ini begitu melegenda, bahkan kisahnya sampai difilmkan dua kali. Ia begitu kontroversial sekaligus memesona untuk dibicarakan. Begitu banyak versi kisahnya yang beredar, beberapa mengatakan bahwa ia tak bisa mati. Bahkan kepolisian kolonial sampai menjaga kuburannya beberapa hari, takut kalau-kalau ia bangkit lagi. Lebih-lebih kuburannya dibongkar lagi untuk memastikannya. Dalam hal ini pihak kolonial Belanda seperti dibodoh-bodohi, bahkan oleh jago yang sudah mati. Di buku ini Margreet van Till mencoba mengulasnya guna mendapat gambaran penyebab mereka mendapat perlakuan istimewa seperti itu. Ulasannya cukup ringkas dan dibungkus dengan penyampaian yang mengalir perlahan, tetapi jelas. Hal-hal yang tidak masuk akal seperti jimat juga mendapat porsi tersendiri dan menjadi cukup penting di sini.

The post BATAVIA KALA MALAM: Polisi, Bandit, dan Senjata Api (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/batavia-kala-malam/feed/ 0
MUSIM MENJAGAL: Sejarah Pembunuhan Massal di Indonesia 1965—1966 (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/musim-menjagal/ https://komunitasbambu.id/product/musim-menjagal/#respond Tue, 24 Sep 2019 09:57:13 +0000 http://bukusejarahbudaya.com/?post_type=product&p=3116 Studi paling baru dan serius mengevaluasi sejarah G30S 1965. Geoffrey Robinson bukan hanya mengulas sebab dan akibatnya yang membuat pembunuhan serta pemenjaraan massal setidaknya 500 ribu orang yang diikuti dengan pembungkaman serta penggelapan sejarah selama puluhan tahun, tetapi juga menawarkan perspektif baru dalam memahami G30S 1965.

The post MUSIM MENJAGAL: Sejarah Pembunuhan Massal di Indonesia 1965—1966 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Dalam waktu kurang dari enam bulan, sejak akhir 1965 sampai pertengahan 1966, diperkirakan setengah juta anggota Partai komunis Indonesia (PKI) dan organisasi yang berafiliasi dengannya telah dibunuh. Sekitar saju juta orang lainnya ditahan tanpa pernah diadili, sebagian selama lebih dari tigapuluh tahun. Inilah buku yang menguliti habis-habisan bagaimana peran Angkatan Darat Indonesia yang disokong CIA dan MI6, serta pihak asing lainnya dalam membumihanguskan PKI dan komunisme dari tanah Indonesia. Buku ini menjadi pelengkap sekaligus penantang narasi-narasi menyoal genosida 1965-1966 di Indonesia.

Testimoni:
“Ini adalah buku yang penting dan menakjubkan tentang dosa besar Amerika.” –Joshua Oppenheimer, sutradara The Act of Killing dan The Look of Silence“ Buku ini adalah laporan lengkap tentang salah satu kejadian paling brutal dalam sejarah dunia abad ke- 20.” –Greg Grandin, Profesor Sejarah di New York University “Buku ini adalah evaluasi sistematis terhadap teori-teori yang saling bersaing dan berlawanan mengenai kudeta yang memicu pembunuhan massal pada akhir 1965 dan awal 1966 di Indonesia,” –John T. Sidel, London School of Economics and Political Science

The post MUSIM MENJAGAL: Sejarah Pembunuhan Massal di Indonesia 1965—1966 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/musim-menjagal/feed/ 0
WILAYAH KEKERASAN DI JAKARTA (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/wilayah-kekerasan-di-jakarta/ https://komunitasbambu.id/product/wilayah-kekerasan-di-jakarta/#respond Thu, 25 Apr 2019 04:34:28 +0000 http://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6049 Buku ini memaparkan beragam karakteristik kekerasan di sejumlah titik wilayah Jakarta.

The post WILAYAH KEKERASAN DI JAKARTA (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Jakarta identik dengan kekerasan. Ada kekerasan negara yang sohor semacam peristiwa 1965, Malari 1974, penembak misterius, kerusuhan massal 1998. Atau kekerasan yang terjadi sehari-hari semisal perampokan, penodongan, pemerasan, pencopetan, pengeroyokan, tawuran. Buku ini menganalisa bagaimana kekerasan melingkupi berbagai wilayah Jakarta, dari yang paling aman sampai yang paling rawan, dari yang terkaya hingga yang termiskin, dari yang paling modern sampai yang paling tradisional.

The post WILAYAH KEKERASAN DI JAKARTA (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/wilayah-kekerasan-di-jakarta/feed/ 0
SAMURAI: Sejarah & Perkembangan(Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/samurai-sejarah-perkembangan/ https://komunitasbambu.id/product/samurai-sejarah-perkembangan/#respond Thu, 25 Apr 2019 03:44:04 +0000 http://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6045 Buku ini secara singkat menjabarkan perkembangan serta jejak-jejak kaum samurai mulai dari awal hingga zaman modern.

The post SAMURAI: Sejarah & Perkembangan(Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Samurai adalah karya Paul Varley yang meskipun singkat tetapi mampu melacak jejak evolusi kaum samurai dari asal mulanya hingga ke masa modern. Varley menjelajah sejarah Jepang ribuan tahun yang lalu untuk menganalisa kedudukan kaum samurai sebagai institusi penting dan besar pengaruhnya dalam sejarah Jepang. Kaum samurai berkontribusi penting dalam membuat kekuasaan feodal dan tradisi militeristik Jepang. Bahkan ketika Jepang telah memasuki pintu zaman modern pada akhir abad ke-19 dan kaum samurai kehilangan kekuasaannya, spirit samurai terus hidup di antara masyarakat Jepang.

The post SAMURAI: Sejarah & Perkembangan(Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/samurai-sejarah-perkembangan/feed/ 0
TIONGHOA DI BATAVIA DAN HURU HARA 1740 (Cet-1) https://komunitasbambu.id/product/tionghoa-di-batavia-dan-huru-hara-1740/ https://komunitasbambu.id/product/tionghoa-di-batavia-dan-huru-hara-1740/#respond Tue, 23 Apr 2019 09:00:39 +0000 http://komunitasbambu.id/?post_type=product&p=6026 Buku ini membahas mengenai sejarah pembantaian warga Tionghoa di Batavia pada Oktober 1740.

The post TIONGHOA DI BATAVIA DAN HURU HARA 1740 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
Buku klasik sejarah pembantaian warga Tionghoa di Batavia pada Oktober 1740. Dalam catatan 31 Oktober 1740 yang ditujukan kepada Heeren XVII dicantumkan dampak pembakaran dan penjarahan yang terjadi di kota, “Terdapat 600 hingga 700 rumah besar dan kecil di dalam dan di luar tembok kota mengalami kerusakan parah atau terbakar habis.” Sebuah sensus yang dilakukan pada akhir Desember 1740 memberikan gambaran jelas mengenai apa yang terjadi di Batavia pada Oktober yang mengerikan itu.


Testimoni:

Vermeulen membahas panjang lebar persaingan pribadi antara Von Imhoff dengan Valckenier. Persaingan ini menjadi salah satu sebab lambatnya penanganan masalah keamanan Batavia yang berakibat pada kerusuhan dan pembunuhan warga Tionghoa. Keputusan yang tepat tidak bisa diambil dengan baik karena persaingan dua orang ini. – Handoko  Widagdo, Penulis

The post TIONGHOA DI BATAVIA DAN HURU HARA 1740 (Cet-1) appeared first on Komunitas Bambu.

]]>
https://komunitasbambu.id/product/tionghoa-di-batavia-dan-huru-hara-1740/feed/ 0